Seiring dengan perkembangan teknologi smartphone, kini begitu banyak produk-produk smartphone yang menawarkan banyak fitur unggulan yang menggiurkan. Sesuai dengan visi produsen dan developer untuk menghasilkan perangkat smartphone berkualitas, maka tak heran jika kinerja perangkat terbaru terus ditingkatkan. Tak hanya dari segi penampilan, performa perangkat terbaru juga terbukti menunjukkan kualitas yang membanggakan dengan pengaturan keamanan yang lebih ketat.
Berbagai vendor dan merek-merek terkenal pun terus bermunculan. Semuanya saling bersaing untuk menghasilkan produk terbaik sehingga mampu merebut perhatian pengguna smartphone. Seperti yang kita ketahui, produksi smartphone diperuntukkan bagi hampir semua kalangan dari kalangan bawah, menengah, hingga atas. Maka tak heran jika smartphone masih terus diminati di pasaran.
Hadirnya produk-produk smartphone dengan harga dan spesifikasi yang bervariasi memang sangat mempermudah berbagai kegiatan pengguna khusunya di bidang komunikasi dan informasi. Dengan perangkat smartphone yang fleksibel, para pengguna dapat menikmati kemajuan teknologi informasi dengan mudah.
Dulu, ketika smartphone belum begitu menjamur, masih banyak orang yang mengalami kesulitan untuk mengakses internet dan harus pergi ke warnet hanya untuk bermain facebook ataupun mencari tugas sekolah. Kehadiran smartphone tentu membantu pengguna untuk membagi atau mencari informasi dari internet dengan lebih cepat dan mudah.
Di balik fitur-fitur unggulan dan aplikasi-aplikasi yang dapat dijalankan di smartphone, masih ada beberapa kekurangan yang seringkali dieluhkan oleh pengguna. Kekurangan yang paling terlihat jelas adalah adanya masalah dalam hal penggunaan baterai. Memang harus diakui, penggunaan baterai yang boros menjadi salah satu permasalahan dalam teknologi smartphone.
Masalah tersebut bisa dikatakan hal yang wajar mengingat banyaknya fitur dan aplikasi yang dialankan pada perangkat smartphone. Akan tetapi, tentu saja produsen smartphone terus berusaha untuk mengatasi masalah tersebut dengan berbagai mode pengaturan yang membantu pengguna untuk menghemat penggunaan baterai.
Sejauh ini, fitur-fitur penghemat baterai yang telah ditawarkan secara umum justru menurunkan (mengurangi) fungsi perangkat smartphone. Namun, mengingat keborosan baterai merupakan masalah yang masih dalam upaya pemecahan, maka tak ada salahnya jika kita mencoba beberapa trik untuk menghemat pemakain baterai sebisa mungkin.
Berikut kami rangkum 5 trik agar baterai smartphone tidak terlalu boros :
Atur Kecerahan atau Brightness
Gunakan Perangkat Penghubung Seperlunya
Tutup Aplikasi yang Tidak Digunakan
Pengaturan Notifikasi dan Wallpaper
Kunci Smartphone Ketika Tidak Digunakan
Ketika smartphone dikunci, maka sistem smartphone akan berada dalam mode sleep sehingga konsumsi baterai yang digunakan akan lebih sedikit. Oleh karena itu, jika sedang tidak digunakan, lebih baik smartphone anda dikunci agar lebih hemat baterai.
Agar hasil trik ini lebih maskimal, anda juga harus memeriksa dan mematikan beberapa aplikasi yang menggunakan fasilitas wakelock yang dapat menguras baterai meskipun smartphone dalam keadaan sleep. Jika memang memungkinkan, matikan saja semua aplikasi yang sedang tidak digunakan.
Dulu, ketika smartphone belum begitu menjamur, masih banyak orang yang mengalami kesulitan untuk mengakses internet dan harus pergi ke warnet hanya untuk bermain facebook ataupun mencari tugas sekolah. Kehadiran smartphone tentu membantu pengguna untuk membagi atau mencari informasi dari internet dengan lebih cepat dan mudah.
Di balik fitur-fitur unggulan dan aplikasi-aplikasi yang dapat dijalankan di smartphone, masih ada beberapa kekurangan yang seringkali dieluhkan oleh pengguna. Kekurangan yang paling terlihat jelas adalah adanya masalah dalam hal penggunaan baterai. Memang harus diakui, penggunaan baterai yang boros menjadi salah satu permasalahan dalam teknologi smartphone.
Masalah tersebut bisa dikatakan hal yang wajar mengingat banyaknya fitur dan aplikasi yang dialankan pada perangkat smartphone. Akan tetapi, tentu saja produsen smartphone terus berusaha untuk mengatasi masalah tersebut dengan berbagai mode pengaturan yang membantu pengguna untuk menghemat penggunaan baterai.
Cara Agar Baterai Tidak Cepat Habis
Selain pengembang (developer) smartphone yang terus berusaha meningkatkan kualitas, pengguna juga harus cerdas dalam menggunakan perangkat smartphone mereka agar penggunaan baterai lebih hemat. Karena bagaimanapun, lama atau tidaknya baterai bertahan tidak hanya bergantung pada kapasitas baterai tetapi juga bergantung kepada pemakaiannya.Sejauh ini, fitur-fitur penghemat baterai yang telah ditawarkan secara umum justru menurunkan (mengurangi) fungsi perangkat smartphone. Namun, mengingat keborosan baterai merupakan masalah yang masih dalam upaya pemecahan, maka tak ada salahnya jika kita mencoba beberapa trik untuk menghemat pemakain baterai sebisa mungkin.
Berikut kami rangkum 5 trik agar baterai smartphone tidak terlalu boros :
Atur Kecerahan atau Brightness
Jika anda menghabiskan lebih banyak waktu di dalam ruangan, maka tidak ada salahnya jika anda mengatur kecerahan layar smartphone anda hingga titik terendah. Dalam ruangan yang tidak berhadapan dengan matahari secara langsung, kecerahan terendah sudah cukup memungkinkan untuk dilihat.
Pada awalnya mungkin terasa tidak nyaman karena layar masih kurang terang tetapi kita akan segera terbiasa. Dengan trik ini, tak hanya menghemat penggunaan baterai, kita juga sekaligus menjaga kesehatan mata karena pada dasarnya kecerahan yang terlalu terang juga tidak bagus untuk mata.
Default pencahayaan pada smartphone merupakan tingkat kecerahan yang tinggi sehingga menguras energi listrik yang cukup besar. Ini merupakan salah satu penyebab borosnya baterai smartphone, apalagi jika smartphone selalu dalam keadaan standby.
Oleh karena itu, atur dan kondisikanlah sedemikian rupa kecerahan layar anda agar tidak terlalu tinggi. Jika anda berada di ruangan, maka anda dapat mengatur kecerahan ke titik terendah. Sebaliknya, jika anda berada di luar ruangan anda bisa mengaturnya ke titik kecerahan yang memungkinkan untuk membaca layar.
Pada awalnya mungkin terasa tidak nyaman karena layar masih kurang terang tetapi kita akan segera terbiasa. Dengan trik ini, tak hanya menghemat penggunaan baterai, kita juga sekaligus menjaga kesehatan mata karena pada dasarnya kecerahan yang terlalu terang juga tidak bagus untuk mata.
Default pencahayaan pada smartphone merupakan tingkat kecerahan yang tinggi sehingga menguras energi listrik yang cukup besar. Ini merupakan salah satu penyebab borosnya baterai smartphone, apalagi jika smartphone selalu dalam keadaan standby.
Oleh karena itu, atur dan kondisikanlah sedemikian rupa kecerahan layar anda agar tidak terlalu tinggi. Jika anda berada di ruangan, maka anda dapat mengatur kecerahan ke titik terendah. Sebaliknya, jika anda berada di luar ruangan anda bisa mengaturnya ke titik kecerahan yang memungkinkan untuk membaca layar.
Gunakan Perangkat Penghubung Seperlunya
Penggunaan perangkat penghubung jaringan seperti bluetooth, mobile hostpot, dan Wi-Fi memang sangat menguras penggunaan baterai smartphone. Masalah ini juga masih timbul pada perangkat smartphone berbasis android Lollipop.
Meskipun penggunaan Wi-Fi relatif lebih hemat baterai dibanding dengan penggunaan paket data, namun penggunaan tersebut masih terbilang boros. Oleh karena itu, matikanlah segera perangkat penghubung jaringan begitu kamu selesai menggunakannya.
Meskipun penggunaan Wi-Fi relatif lebih hemat baterai dibanding dengan penggunaan paket data, namun penggunaan tersebut masih terbilang boros. Oleh karena itu, matikanlah segera perangkat penghubung jaringan begitu kamu selesai menggunakannya.
Tutup Aplikasi yang Tidak Digunakan
Banyaknya aplikasi yang aktif merupakan salah satu penyebab utama keborosan. Tak hanya menyebabkan boros baterai, aplikasi-aplikasi tersebut juga memakan banyak kuota data. Faktanya, terkadang beberapa aplikasi yang sedang berjalan justru tidak kita gunakan.
Untuk itu, akan lebih baik jika kita menutup aplikasi yang tidak kita gunakan. Dalam hal ini tentu kita harus bijak dalam memprioritaskan aplikasi-aplikasi apa saja yang memang kita butuhkan. Well, kamu mungkin termasuk tipe yang aktif di semua media sosial, tetapi pasti ada saat di mana kamu tidak menggunakannya. Toh tidak mungkin semua aplikasi dapat kamu jalankan dalam waktu bersamaan.
Untuk itu, akan lebih baik jika kita menutup aplikasi yang tidak kita gunakan. Dalam hal ini tentu kita harus bijak dalam memprioritaskan aplikasi-aplikasi apa saja yang memang kita butuhkan. Well, kamu mungkin termasuk tipe yang aktif di semua media sosial, tetapi pasti ada saat di mana kamu tidak menggunakannya. Toh tidak mungkin semua aplikasi dapat kamu jalankan dalam waktu bersamaan.
Pengaturan Notifikasi dan Wallpaper
Salah satu trik yang memang bisa membantu menghemat penggunaan baterai adalah dengan cara mengatur fitur notifikasi yang ada pada smartphone. Dalam hal ini kita dapat memilih fitur apa yang ingin kita gunakan sebagai penanda adanya pemberitahuan atau notifikasi.
Jika kita sudah menggunakan bunyi atau nada sebagai penanda notifikasi, maka akan lebih baik jika fitur getar kita nonaktifkan. Lagipula bukankah penggunaan fitur bunyi dan getar secara bersamaan terkesan berlebihan? Kami rasa, nada yang diatur sedemikian jelas volumenya sudah cukup untuk tanda notifikasi.
Dari segi tampilan, sebaiknya hindari penggunaan wallpaper dalam format animasi karena ketika dalam keadaan standby, wallpaper atau screen saver yang bergerak dapat menguras tenaga baterai dalam jumlah yang lebih besar dibanding gambar wallpaper biasa.
Jika kita sudah menggunakan bunyi atau nada sebagai penanda notifikasi, maka akan lebih baik jika fitur getar kita nonaktifkan. Lagipula bukankah penggunaan fitur bunyi dan getar secara bersamaan terkesan berlebihan? Kami rasa, nada yang diatur sedemikian jelas volumenya sudah cukup untuk tanda notifikasi.
Dari segi tampilan, sebaiknya hindari penggunaan wallpaper dalam format animasi karena ketika dalam keadaan standby, wallpaper atau screen saver yang bergerak dapat menguras tenaga baterai dalam jumlah yang lebih besar dibanding gambar wallpaper biasa.
Ketika smartphone dikunci, maka sistem smartphone akan berada dalam mode sleep sehingga konsumsi baterai yang digunakan akan lebih sedikit. Oleh karena itu, jika sedang tidak digunakan, lebih baik smartphone anda dikunci agar lebih hemat baterai.
Agar hasil trik ini lebih maskimal, anda juga harus memeriksa dan mematikan beberapa aplikasi yang menggunakan fasilitas wakelock yang dapat menguras baterai meskipun smartphone dalam keadaan sleep. Jika memang memungkinkan, matikan saja semua aplikasi yang sedang tidak digunakan.
Lama tidaknya penggunaan baterai juga tergantung pada bagaimana kita merawatnya. Untuk itu kita perlu tahu bagaimana cara merawat baterai agar awet. Demikianlah 5 trik agar baterai smartphone tidak terlalu boros, semoga bermanfaat.
0 comments :
Post a Comment